DPRD Paser Sarankan Pilih Material Berkualitas Tata Taman Kandilo

TB Sihombing

Wakil Ketua Komisi III DPRD Kabupaten Paser, Basri (TBS)

Paser, helloborneo.com – Dewan  Perwakilan Rakyat Daerah atau DPRD Kabupaten Paser menyarankan pemerintah kabupaten menggunakan material berkualitas dalam menata Taman Tepian Siring Kandilo.

Penataan Taman Tepian Siring Kandilo menurut Wakil Ketua Komisi III DPRD Kabupaten Paser, Basri saat ditemui helloborneo.com di Paser, Senin, harus dikerjakan secara serius dan menyangkut mutu maupun metarial yang digunakan harus berkualitas.

Saran tersebut disampaikan seiring pengerjaan penataan yang dilakukan di Tepian Siring Kandilo, yang terbagi terbagi menjadi 4 segmen di antaranya segmen satu RTH (ruang terbuka hijau), segmen dua sedikit melakukan perbaikan seberang Masjid Agung AT Taqwa.

Kemudian segmen tiga nantinya terdapat area pedestrian, traffic light (lampu lalu lintas), area komunal untuk tempat duduk atau berkumpul, ikon taman dan area parkir kendaraan roda dua, serta segmen empat diperuntukkan area parkir roda empat.

“Jangan melaksanakan penataan Taman Tepian Siring Kandilo, tapi mutu dan kualitas material tidak diperhatikan,” tegasnya.

Konsep penataan Taman Tepian Siring Kandilo akan lebih terlihat menarik jika terdapat unsur kearifan lokal di dalamnya menurut dia, perlu ada ikon atau motif yang menjadi karakteristik Kabupaten Paser.

Guna mempercantik dan memperkenalkan Taman Tepian Siring Kandilo, akan dipasang miniatur kapal asli Kabupaten Paser di belakang tulisan ikon Siring Kandilo dan area bermain anak yang ada saat ini akan dihilangkan.

“Dari tulisan Taman Kandilo dan ada kapal di belakangnya, itu akan menjadi ikon. Jadi kalau memang bisa dibentuk sedemikian rupa supaya bisa menarik pengunjung, kemudian dapat memberikan sentuhan ukiran khas Paser,” jelasnya.

Sementara ini hanya segmen tiga yang dirancang lebih dulu, luasannya mencapai 8.436 meter persegi dengan anggaran Rp6,9 miliar pada tahun ini (2022), dan dana yang dibutuhkan untuk penataan Taman Tepian Siring Kandilo secara keseluruhan mencapai sekitar Rp10,7 miliar.

“Untuk toilet penempatannya jangan terlalu jauh dari pusat pengunjung di Taman Kandilo,” Kata Basri. (bp)




Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.