Edy Suratman Yulianto
Penajam, helloborneo.com – Kurang dari 1 bulan dilantik sebagai Bupati Kabupaten Penajam Paser Utara (PPU), Hamdam Pongrewa melakukan mutasi kepada 136 pejabat di lingkungan pemerintah daerah Kabupaten PPU.
Usai melakukan pelantikan kepada para pejabat, Hamdam Pongrewa menyatakan perlu ada penyegaran para pejabat untuk mengoptimalkan kinerja. Pengoptimalan tersebut tentunya harus sesuai keahlian dan kompetensi.
“Karena kinerja tetapi intinya bagaimana mengotimalkan kerja-kerja SKPD dengan memformulasi pejabat dengan berbagai macam keahlian dan kompetensi yang ada,” kata Bupati Kabupaten PPU.
Tugas utama dari para pejabat, Hamdam Pongrewa menginginkan peningkatan terhadap pelayanan kepada masyarakat, serta membantu untuk mencapai Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) tahun 2018 – 2023.
“Meningkat pelayanan masyarakat dan capaian RPJMD harus kita kejar toh itu tugas utama mereka,” tandasnya.
Tak hanya melakukan mutasi terhadap 136 pejabat, melainkan pula terjadi 2 orang non job dan 4 orang demosi atau pemindahan jabatan ke yang lebih rendah.
Menanggapi peristiwa demosi, Hamdam Pongrewa menjawab sedang mencarikan posisi yang tepat, sedangkan tanggapan orang nomor satu di Kabupaten PPU ini, mengenai nonjob adalah yang bersangkutan tidak mampu distruktural.
“Tentu ada kriteria penilaian bisa saja dia tidak pas ditempat itu sedang kita carikan tempat yang lebih sesuai kompetensi ya begitu maksudnya. Tidak di nonjobkan dia mau di fungsionalkan karena yang bersangkutan tidak mampu distruktural gitu loh,” jelasnya. (log)