Nyaman Bagus Purwaniawan
Penajam, helloborneo.com – Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) menyebutkan embung di Kelurahan Mentawir Kecamatan Sepaku, Kabupaten Penajam Paser Utara, bisa mulai difungsikan mendukung pengembangan Pusat Persemaian Modern untuk Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara pada April 2023.
Air embung di Kelurahan Mentawir bisa dimanfaatkan untuk persemaian modern, jelas Direktur Jenderal Sumber Daya Air Kementerian PUPR Jarot Widyoko, di Penajam, Kamis, ditargetkan mulai April 2023.
“Tapi untuk sisi penataan pembangunan embung, pengerjaan selesai diperkirakan Mei atau Juni 2023,” tambah dia.
Embung digunakan sebagai penyediaan air baku memanfaatkan Sungai Mandahan untuk memenuhi kebutuhan air bagi bibit-bibit pohon dengan skala besar di Persemaian Modern Mentawir.
Embung yang dibangun dengan biaya lebih kurang Rp28,8 miliar memiliki luas 40.000 meter persegi dan kedalaman empat meter, daya tampung 160.000 meter kubik dengan kapasitas pengambilan 40 liter per detik.
Persemaian Mentawir terletak di Desa Mentawir Kecamatan Sepaku, Kabupaten Penajam Paser Utara, Provinsi Kalimantan Timur., mempunyai luas berkisar 17 hektare dengan kapasitas produksi bibit 15 juta per tahun.
Sekitar 15 juta bibit pohon per tahun yang dihasilkan Persemaian Modern Mentawir tersebut dimanfaatkan untuk penghijauan kawasan IKN Nusantara.
Bibit pohon yang disemai di Persemaian Modern Mentawir di antaranya kayu nyatoh, meranti, kapur, gaharu, dan jambu-jambuan diharapkan penanaman pohon itu akan menarik satwa seperti burung untuk masuk ke habitatnya di IKN Indonesia baru.
Untuk mendukung kegiatan persemaian dibutuhkan salah satu sarana penunjang penunjang seperti embung, kata Jarot Widyoko, embung di samping fasilitas persemaian tersebut memiliki lebar 5 meter x 0,3 meter.dengan debit 225 liter per detik.
Embung juga memiliki sejumlah sarana prasarana sebagai penunjang di antaranya, kolam penampung kapasitas 2.500 meter kubik dan enam pompa kapasitas 20 liter per detik.
Enam pompa itu, ujar dia, tiga pompa sebagai penyalur air dari embung menuju kolam penampung dan tiga pompa lainnya sebagai penyalur air dari kolam penampung menuju ultrafiltrasi. (log)