Pangkalan Elpiji Desa Upaya Naikkan Pendapatan Desa

Bagus Purwa

Dok.Kegiatan OP Elpiji di Kelurahan Penajam
Dok.Kegiatan OP Elpiji di Kelurahan Penajam.

Penajam, helloborneo.com – Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (DPMD) Kabupaten Penajam Paser Utara membentuk pangkalan penjualan elpiji yang dikelola Badan Usaha Milik Desa (BUMDes) sebagai upaya menaikkan pendapatan desa.

BUMDes didorong melakukan pengelolaan pangkalan penjualan elpiji desa, kata Kepala Bidang Pemberdayaan Kelembagaan Sosial Budaya Masyarakat DPMD Kabupaten Penajam Paser Utara, Nuryulianita Sunawardhati di Penajam, Selasa, agar dapat meningkatkan pendapatan desa.

Pembentukan pangkalan penjualan elpiji tersebut DPMD Kabupaten Penajam Paser Utara bekerja sama dengan Dinas Koperasi Usaha Kecil Menengah Perindustrian dan Perdagangan (Kukmperindag) serta PT Pertamina (Persero).

Kabupaten Penajam Paser Utara memiliki 30 desa dan masing-masing desa memiliki BUMDes yang akan mendirikan pangkalan penjualan elpiij , jelas dia, sudah diajukan kepada Pertamina.

PT Pertamina (Persero) baru menyetujui lima desa mendapatkan kuota elpiji bersubsidi tabung tiga kilogram untuk dijual di pangkalan penjualan elpiji yang dikelola oleh BUMDes tersebut.

Lima desa itu yakni, Desa Telemow, Bumi Harapan, Bukit Subur dan Desa Sumber Sari, sementara desa lainnya masih berproses untuk mendirikan pangkalan penjualan elpiji.

Untuk mendirikan pangkalan penjualan elpiji harus memenuhi syarat, menurut dia, di antaranya IMB (izin mendirikan bangunan), izin usaha, alat timbangan, alat pemadam kebakaran dan lainnya.

Pembentukan pangkalan penjual elpiji di setiap desa tersebut juga sebagai upaya mengantisipasi kelangkaan elpiji bersubsidi tabung ukuran tiga kilogram di daerah itu.

Dengan adanya pangkalan penjualan elpiji desa, tegas dia, akan dapat memudahkan pendistribusian sekaligus menekan penyalahgunaan elpiji bersubsidi tabung ukuran tiga kilogram atau dikenal dengan tabung gas melon.

Keberadaan pangkalan penjualan elpiji di setiap desa diharapkan dapat mengatasi kelangkaan tabung gas melon di tingkat masyarakat, yang masih sering terjadi di Kabupaten Penajam Paser Utara.

Pangkalan penjualan elpiji desa diyakini selain akan meningkatkan pendapatan desa, juga penyaluran lebih merata dan bisa menekan kelangkaan tabung gas melon. (adv/log)




Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.