UPTD PPA PPU Bangun Sinergitas untuk Perlindungan Perempuan dan Anak

Edy Suratman Yulianto

Kunjungan dari UPTD PPA Kota Balikpapan dan Kota Bontang di Kabupaten PPU. (Ist)
Kunjungan dari UPTD PPA Kota Balikpapan dan Kota Bontang di Kabupaten PPU. (Ist)

Penajam, helloborneo.com – Unit Pelaksana Teknis Daerah (UPTD) Perlindungan Perempuan dan Anak (PPA) Kabupaten Penajam Paser Utara (PPU) menyambut kunjungan dari UPTD PPA Kota Balikpapan dan Kota Bontang di Kabupaten PPU, Rabu (27/09/2023).

Kunjungan itu disambut di Kantor Dinas Pemberdayaan Perempuan, Perlindungan Anak, Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana (DP3AP2KB) Kabupaten PPU, dengan tujuan untuk mempererat kerjasama yang telah dilakukan sebelumnya oleh UPTD PPA Kota Balikpapan dan studi tiru oleh UPTD PPA Kota Bontang.

Siti Aminah, Sekretaris DP3AP2KB Kabupaten PPU mengatakan kunjungan ini untuk berbagi pengetahuan, pengalaman dan membangun sinergi dalam melindungi dan menangani kekerasan terhadap perempuan dan anak

“Kasus kekerasan terhadap perempuan dan anak seperti fenomena gunung es, terlihat sedikit di permukaan namun realita sesungguhnya lebih banyak namun tidak nampak. Kita punya program Pusat Pembelajaran Keluarga (Puspaga) dan Perlindungan Anak Terpadu Berbasis Masyarakat (PATBM) di kelurahan dan desa,” kata Siti Aminah.

Kepala UPTD PPA Kabupaten PPU, Hidayah dalam kesempatan yang sama menyebut, pihaknya memiliki komitmen bersama dengan pihak Kepolisian, Pengadilan, Kejaksaan, Dinsos, dan OPD lain dalam menangani kasus kekerasan.

“Dengan kerja sama dengan para stakeholder, kasus dapat ditangani dengan baik,” ungkapnya.

Selain itu, Kepala UPTD PPA Kota Balikpapan, Esti Santi Pratiwi menyampaikan, kerja sama terkait perlindungan perempuan dan anak telah dilakukan jauh sebelum UPTD PPA Kabupaten PPU berdiri.

Kerja sama yang dilakukan berupa bantuan konseling oleh psikolog klinis UPTD PPA Kota Balikpapan terhadap klien yang berasal dari DP3AP2KB kabupaten PPU. Hal ini disebabkan belum adanya psikolog klinis di DP3AP2KB Kabupaten PPU.

“Hal yang penting pada waktu pendampingan sudah bisa dilaksanakan, saya rasa sudah bagus,” imbuh Esti Santi Pratiwi.

Pelaksana Tugas (Plt) Kepala UPTD PPA Kota Bontang, Sukmawati bahkan mengacungi jempol atas kerja sama lintas sektor di Kabupaten PPU.

“Semuanya bersinergi, dan saya lihat tadi tidak ada permasalahan yang ditemui, semuanya bisa diselesaikan,” pungkasnya. (adv/log)




Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.