Edy Suratman Yulianto
Penajam, helloborneo.com – Ditetapkan menjadi pusat bisnis di Kabupaten Penajam Paser Utara (PPU), pemerintah Kelurahan Petung menilai perlu adanya upaya peningkatan fasilitas umum serta transformasi proses bisnis Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) menjadi digital.
Menurut Achmad Fitriady, saat ini penting untuk melakukan transformasi terhadap pengelolaan UMKM, dari sisi promosi produk agar mampu menjangkau lebih jauh calon pembeli.
“Orang-orang tidak hanya langsung datang membeli secara offline tetapi juga seharusnya tersedia fasilitas secara online. Ini zaman mulai canggih dan masyarakat harus bisa dilayani dengan mudah,” tutur Achmad Fitriady.
Pria yang hobi kendaraan antik tersebut, mengaku digitalisasi menjadi peran penting dalam pertumbuhan UMKM, dan para pelaku UMKM harus mampu melihat potensi dengan cara memanfaatkannya.
“Ada beberapa UMKM yang melakukan pemasaran secara online seperti kebab, tinggal mengemasnya dengan baik yang memiliki value dan rasa yang konsisten,” jelasnya.
Selain itu, perlu meningkatkan metode pembayaran dalam bisnis UMKM. bekerjasama dengan bank-bank untuk menyediakan berbagai opsi pembayaran kepada pelanggan, serta mencari bantuan modal usaha yang dapat membantu UMKM berkembang lebih lanjut.
“Metode pembayaran juga mesti ditingkatkan, ini nanti bisa berkoordinasi dengan bank-bank untuk penyedia dan bantuan modal usaha juga,” pungkasnya. (adv/log)