Penajam, helloborneo.com – Untuk mengantisipasi agar pemuda di Kabupaten Penajam Paser Utara (PPU) tidak tertinggal semakin jauh dari pemuda daerah atau negara lain, sangat dibutuhkan optimalisasi peran pemuda dalam setiap ranah kehidupan.
Tentunya, tidak terbatas pada daya hasil berupa inovasi baru dalam bentuk kerangka berfikir yang bersifat kekinian, atau formula yang berkaitan dengan sains, tetapi juga penyertaan keluhuran moral dan nasionalisme yang tinggi dalam setiap proses pelaksanaannya.
Artinya, lahirnya karya dari setiap daya yang dimiliki pemuda, diharapkan mampu menjadi pencetus peningkatan kredibilitas daerah dan bangsa, yang memiliki pesan yang berlandaskan asas dan moral, sebagai ciri khas yang membedakannya dengan hasil karya dari daerah atau bangsa lain.
Harapan tersebut disampaikan Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten PPU melihat potensi serta peluang yang ada di Kabupaten PPU, termasuk dengan keberadaan IKN.
Berkaitan dengan itu, imbuhnya, khususnya kepada Pemkab PPU dan instansi terkait bersama seluruh organisasi kemasyarakatan pemuda, serta seluruh pemangku kepentingan terkait lainnya di daerah ini, bupati berharap agar dalam pengembangan kreativitas pemuda, disamping menyertakan intelektualitas juga diikuti dengan pengembangan bakat, sehingga mereka benar-benar siap menghadapi arus kehidupan dengan skill yang dimilikinya.
“Hal ini perlu kami tekankan, karena pada kenyataanya tingkat kesadaran generasi muda di daerah ini dalam mengasah kemampuan, belum sebagaimana diharapkan bersama. Akibatnya, potensi yang ada di daerah yang masih memiliki peluang untuk dikembangkan, kalaupun akhirnya dikembangkan, keikutsertaan pemuda di dalamnya relatif juga masih rendah,” ucapnya.
Oleh sebab itu, imbuhnya, sesuai dengan visi dan misi daerah, Pemkab PPU dan seluruh stakeholder terkait, sekali lagi diharapkan agar dapat membuat formulasi yang inovatif yang mudah diimplementasikan dan dapat dilakukan secara berkesinambungan untuk mengasah kemampuan yang dimiliki pemuda di wilayah berjuluk Benuo Taka ini. (adv/log)