Kaltim Jadi Tuan Rumah Pertama TAFISA Southeast Asian Forum 2024, dilaksanakan Oleh Kormi Provinsi Kaltim

Kaltim Jadi Tuan Rumah Pertama TAFISA Southeast Asian Forum 2024, dilaksanakan Oleh Kormi Provinsi Kaltim. (Ist)
Kaltim Jadi Tuan Rumah Pertama TAFISA Southeast Asian Forum 2024, dilaksanakan Oleh Kormi Provinsi Kaltim. (Ist)

Balikpapan, helloborneo.com – Provinsi Kalimantan Timur (Kaltim) mencatat sejarah baru dengan menjadi tuan rumah pertama TAFISA Southeast Asian Forum 2024. Acara ini dimulai pada Senin (7/10/2024) di Balikpapan dan mengusung tema “Towards Southeast Asian Model in Sport for All”. Forum ini merupakan yang pertama kali diadakan di Asia Tenggara, dengan Indonesia sebagai negara tuan rumah.

Sekretaris Daerah (Sekda) Provinsi Kalimantan Timur, Sri Wahyuni, menyampaikan rasa bangganya atas pelaksanaan acara tersebut di Kaltim.

“Ini menjadi catatan sejarah bagi Kaltim sebagai tuan rumah pertama. Kami berharap acara ini terus berlanjut dan dapat memberikan ruang lebih bagi masyarakat untuk berpartisipasi dalam olahraga rekreasi,” ungkap Sri saat diwawancarai di Hotel Platinum Balikpapan.

Selain itu, Sri Wahyuni juga menekankan pentingnya aktivasi ruang publik seperti car-free day agar masyarakat lebih terlibat dalam kegiatan olahraga yang mendukung kebugaran dan kesehatan.

Ketua Umum KORMI Nasional, Hayono Isman, memuji pemerintah Kaltim atas dukungannya terhadap peningkatan kebugaran masyarakat. Ia menekankan bahwa olahraga rekreasi tidak hanya bermanfaat bagi kesehatan tetapi juga dapat menjadi pendorong ekonomi lokal.

“Olahraga tradisional seperti layang-layang, line dance, dan bermain gasing memiliki potensi besar untuk dikembangkan menjadi wisata olahraga,” katanya.

Forum ini diharapkan menjadi langkah awal dalam membangun model olahraga untuk semua di Asia Tenggara, menggabungkan kebugaran dengan potensi ekonomi lokal melalui olahraga dan pariwisata. (log)




Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.