“Ecotourism” Bisa Jadikan Pariwisata Penajam Lebih Menarik

Bagus Purwa

Penajam, helloborneo.com – Objek wisata di Kabupaten Penajam Paser Utara, Kalimantan Timur, sesungguhnya sangat banyak, namun tingkat pengunjungnya belum signifikan karena memang belum dikelola secara profesional.

Karena itu, perlu adanya formula baru untuk menciptakan suasana khas agar wisatawan lebih tertarik berkunjung ke Kabupaten Penajam Paser Utara.

Pohon Agathis terbesar yang ada di Kabupaten Penajam Paser Utara

Objek wisata yang ada di wilayah Penajam Paser Utara bisa “menghipnotis” wisatawan nusantara dan mancanegara karena Karena Tuhan memang menganugerahkan keindahan alam dibeberapa wilayah di “Benuo Taka”, sehingga sulit ditandingi objek dari daerah lain.

Masing-masing lokasi objek wisata di Kabupaten Penajam Paser Utara tersebut memiliki karakteristik berbeda, sehingga akan mampu menyerap pengunjung yang berbeda pula, mengingat masing-masing individu memiliki kegemaran dan cita rasa tersendiri dalam menikmati objek wisata maupun suasananya.

Sudah tentu semua objek wisata memiliki keunggulan dan daya tarik tersendiri dalam menggaet wisatawan, termasuk menarik minat peneliti maupun lembaga tertentu sebagai wadah rekreasi sekaligus edukasi.

Dalam upaya menarik wisatawan lebih banyak dari sebelumnya, tentu diperlukan strategi khusus. Strategi itu tentu tidak bisa dilakukan seperti cara konvensional seperti yang selama ini dilakukan, karena sudah terbukti kurang efektif.

Hutan Manggrove Bisa Jadi Objek Wisata yang cukup menarik di Kabupaten Penajam Paser Utara (Gusti – Hello Borneo)

Dalam upaya menarik wisatawan dan menata kepariwisataan di wilayah Penajam Paser Utara agar lebih baik, maka Pemerintah Kabupaten Penajam Paser Utara bisa mengusung “ecotourism” atau ekowisata.

Strategi pengembangan wisata dengan konsep “ecotourism” patut dijadikan salah satu rekomendasi oleh Dinas Pariwisata Kabupaten Penajam Paser Utara, untuk mengembangkan objek-objek wisata sehingga kunjungan wisatawan nusantara dan mancanegara dapat terus meningkat.

Kabupaten Penajam Paser Utara, merupakan daerah yang kaya bukan hanya migas, batu bara, dan kehutanan, tetapi juga dari sisi pariwisata asalkan dikelola dengan baik. Kemungkinan “ecotourism” atau pengelolaan wisata perairan maupun lainnya menganut pola ekowisata akan lebih menarik wisatawan.

“Ecotourism” merupakan salah satu kegiatan pariwisata yang berwawasan lingkungan dengan

mengutamakan aspek konservasi alam, aspek pemberdayaan sosial budaya, ekonomi masyarakat lokal, aspek pembelajaran dan pendidikan yang intinya memberdayakan masyarakat setempat.

“Ecotourism” menerapkan konsep pariwisata ramah lingkungan yang menggunakan kekayaan dan keindahan alam, terutama alam yang masih asli untuk menciptakan pengalaman unik bagi wisatawan yang berkunjung.

Kabupaten Penajam Paser Utara mempunyai banyak objek wisata atau lokasi alam yang masih asli. Untuk menjangkau lokasi tersebut memang tidak mudah karena transportasi dan akomodasi belum tentu mudah didapat.

Keindahan Goa di Kabupaten Penajam Paser Utara (Suherman – Hello Borneo)

Tetapi banyak contoh objek wisata di dunia yang susah untuk dijangkau, namun tetap banyak dikunjungi wisatawan. Segala kekurangan di bidang transportasi dan akomodasi tersebut bukanlah menjadi penghalang jika bisa dikemas dengan elok.

Dinas Parwisata harus mampu menawarkan informasi yang bersifat komprehensif dan menawarkan solusi kepada wisatawan, sehingga wisatawan tidak ragu, bahkan merasa penasaran untuk datang ke tempat wisata atau lokasi alam yang masih asli meskipun transportasi dan akomodasinya minim.

Terkait dengan itu, maka semua elemen masyarakat serta instansi terkait untuk berpartisipasi dalam menyukseskan pariwisata di Kabupaten Penajam Paser Utara, baik wisata budaya, wisata bahari, dan jenis wisata lainnya.

Demi kelancaran tersebut, dibutuhkan kerja sama keterpaduan berbagai lembaga, seperti Perhimpunan Hotel dan Restoran Indonesia (PHRI), Asosiasi Perjalanan Wisata Indonesia atau Association of the Indonesia Tour & Travel Agencies (ASITA).

Pengelolaan wisata yang menggunakan formula ekowisata tersebut, selain mampu memperbaiki kondisi alam di Kabupaten Penajam Paser Utara, juga mampu meningkatkan jumlah kunjungan wisata. Pemerintah Kabupaten Penajam Paser Utara, juga harus intensif mendorong dan memberikan regulasi agar pengembangan konsep “ecotourism” tersebut dapat berjalan mulus. (bp/*esa)