Suherman
Bupati Penajam Paser Utara, Yusran Aspar (Suherman _ Hello Borneo)
Penajam, helloborneo.com – Kawasan industri nasional di wilayah Buluminung, kata Bupati Penajam Paser Utara, Kalimantan Timur, Yusran Aspar, akan mampu mengatasi perekonomian di Kalimantan Timur (Kaltim).
“Kawasan industri nasional di wilayah Buluminung akan mampu mengatasi perekonomian di Kaltim, yang saat ini dalam perencanaan pembangunan,” kata Bupati Yusran Aspar, di Penajam, Kamis.
Keberadaan industri Buluminung, menurut bupati, akan mengatasi perekonomian Kaltim yang sedang terpuruk sepert saat ini, karena Kaltim masih mengadalkan produksi bahan mentah hasil produksi tambang dan pertanian.
Pemerintah Kabupaten Penajam Paser Utara, kata Yusran Aspar, ke depan tidak akan mengadalkan kemampuan APBD, namun akan melakukan tranformasi dan hilirisasi industri, seperti industri CPO, industri peningatkan migas yang bisa meproduksi geo tektil, pipa atau bisa menjadi plastik.
“Jika industri Buluminung itu terealisasi, Penajam Paser Utara akan memapu mengatasi inflasi Kaltim yang saat ini sedang turun,” jelasnya.
Yusran Aspar mengatakan, saat ini sudah ada invetsor yang masuk, seperti PT.Agrabareksa perusahan PAL yang telah membebaskan lahan serta investor Rusia Borneo Rel Ways yang akan membangun jalur kereta api.
“pemberhentian kereta api akan dialihkan di kawasan Buluminun, yang sebelumnya melingkar ke arah Sepaku dan berhenti di Karingau, tapi sekarang berhentinya di Buluminung,” katanya.
“Sebelumnya Gubenur Kaltim Awang Faroek Ishak, telah menawarkan 10 perusahan industri masuk di Penajam Paser Utara,” ungkap Yusran Aspar.
Pemerintah Kabupaten Penajam Paser Utara, tambahnya, telah bertemu dengan Dirut utama PLN agar pihak PLN mampu memberikan jaminan terkait kebutuhan listrik para investor, dimana dengan di kawasan industri Buluminung tersebut akan membutuhkan ratus mega daya listrik. (bp/*esa)
