Yana Risqi-Nur Adil Duta Wisata Penajam 2015

Suherman

 

Isteri Wakil Bupati Penajam Paser Utara, Yuli Maghfirah memberikan penghargaan Kepada Pemenang Duta Wisata 2015 (Suherman - Hello Borneo)

Isteri Wakil Bupati Penajam Paser Utara, Yuli Maghfirah memberikan penghargaan Kepada Pemenang Duta Wisata 2015 (Suherman – Hello Borneo)

Penajam, helloborneo.com – Yana Risqi Rahmawati dan Nur Adli menjadi Duta Wisata Kabupaten Penajam Paser Utara, Kalimantan timur, setelah terpilih pada pemilihan Duta Wisata 2015 yang digelar Dinas Perhubungan Kebudayaan dan Pariwisata setempat.

“Program kami sebagai duta wisata adalah bersama pemerintah daerah berusaha mempromasikan objek wisata dan kekayaan seni budaya Benua Taka,” jelas Yana Risqi Rahmawati pemenang putri Duta Wisata 2015, pada malam grand final pemilihan Duta Wusata, Sabtu (22/8).

Melalui program promosi daerah dengan meperkenalkan keindahan alam dan bersama keunikan seni budayanya tersebut, menurutnya, diharapkan keberadaan potensi alam dan budayanya di kenal kalangan masyarakat nusantara dan internasional.

Aksi cita Benua Taka , kata Yana Risqi Rahmawati, adalah tema semangat bagi para Duta Wisata untuk mengenalkan potensi wisata dan khasan budaya di Benuo Taka, Kabupaten Penajam Paser Utara.

Pemenang putra Duta Wisata putra 2015, Nur adli mejelaskan tentang upacara adat Nondoi atau bersih bersih kampung, menurutnya, upacara adat Nondoi tersebut ditujukan agar penunggu hutan atu roh halus saling berdampingan dengan manusia.

“Upacara ini biasa di sebut upacara rasa syukur suku Paser karena ladang meraka memperoleh hasil yang berlimpah, dan dalam berladang atau bekerja suku Paser diberi kesehatan,” jelasnya.

Posesi bersih-bersih kampung tersebut, lanjut Nur Adil, pulung atau dukun melakukan ritual-ritual pengobatan, bagi masyarakat dengan memercikan air kepada pengujung yang datang pada upacara itu.

“Upacara Nondoi itu khasanah budaya daerah yang dilakukan masyarakat suku Paser jauh sebelum ada kerajaan, ini adalah kekayaan adat budaya daerah yang patut diperkanalkan, baik nasional maupun internasional,” katanya.

Sementara, Staf ahli Bidang Hukum dan Politik, Firmansyah, meminta Duta Wisata sebagai simbol kepariwisataan dituntut memiliki kecerdasan dalam mengenalkan keindahan alam di kabupaten PenajamPaser Utara

“Duta Wisata bersama pemerintah harus bisa menginformasikan sektor pariwisata Benuo Taka ke seluruh daerah baik lokal, nsional maupun internasional,” jelasnya.

Sekertaris Dinas Perhubungan Kebudayaan dan Pariwisata Wagiman mengatakan Penilaian Duta Wiisata yang dilakukan selama empat hari tersebut, . pada malam gran final penilaian dilakukan enam orang Tim Juri, diantaranya adalah isteri Wakil Bupati, Yuli Maghfirah dan Anggota DPRD Penajam Paser Utara Heni Arisadi.

“Setelah melakukan penilaian ketat kepada 24 finalis Putra dan Putri Duta Wisata, Yana Risqi Rahmawati dan Nur Adli terpilih sebagai Duta Wisata 2015,” katanya. (bp/*esa)




Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.