Ari B
Penajam, helloborneo.com – Lelang jabatan untuk mengisi empat posisi jabatan eselon II di lingkungan Pemerintah Kabupaten Penajam Paser Utara, Kalimantan Timur, sepi atau minim peminat karena sejak dibukanya pendaftaran hingga kini baru ada enam pelamar.
“Lelang empat jabatan eselon II sudah diumumkan dan pendaftaran tutup 14 Mei 2020,” ujar Sekretaris Badan Kepegawaian, Pengembangan Sumber Daya Manusia atau BKPSDM Kabupaten Penajam Paser Utara, Khairuddin ketika ditemui helloborneo.com, Kamis.
Namun lanjut ia, baru ada enam pelamar yang memasukkan berkas administrasi atau lamaran ke Kantor BKPSDM Kabupaten Penajam Paser Utara.
Enam pelamar tersebut terdiri dari dua orang memasukkan berkas lamaran untuk jabatan Asisten I Bidang Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat, dan dua orang melamar untuk jabatan Kepala BKPSDM Kabupaten Penajam Paser Utara.
Kemudian satu orang melamar untuk jabatan Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah, serta satu orang memasukkan berkas lamaran untuk jabatan Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kabupaten Penajam paser Utara.
BKPSDM Kabupaten Penajam Paser Utara menyiapkan opsi penambahan atau perpanjangan waktu pendaftaran lelang jabatan pimpinan OPD (organisasi perangkat daerah) tersebut.
Penambahan waktu pendaftaran tersebut mengacu pada Surat Edaran Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi atau Kempan RB Nomor 52 Tahun 2020.
Surat edaran itu kata Khairuddin, mengenai minimal peserta seleksi jabatan secara terbuka di lingkungan pemerintahan di tengah mewabahnya COVID-19.
Dalam Undang-Undang ASN (aparatur sipil negara) Nomor 5 Tahun 2015 dan Peraturan Pemerintah Nomor 11 Tahun 2017 mengenai tata cara pelaksanaan lelang jabatan minimal diikuti tiga peserta.
“Namun, Karena pandemi virus corona terbit Surat Edaran Kemenpan RB yang menyebutkan peserta lelang jabatan minimal dua orang,” ungkapnya.
“Kita lihat dulu kalau masing-masing jabatan yang dilelang secara daring itu diisi dua peserta pendaftaran tidak diperpanjang, tapi kalau belum memenuhi pendaftaran diperpanjang sampai Minggu (17/5),” kata Khairuddin. (bp/hb)