Rayakan Kemerdekaan RI Ke-77 Tahun, OI PPU Kompak Hadapi Pemindahan IKN

ES Yulianto

Beragam Ormas bersatu melakukab perayaan HUT Kemerdekaan RI. (ESY)

Penajam, helloborneo.com – Organisasi Masyarakat Orang Indonesia (OI) Kabupaten Penajam Paser Utara menggelar perayaan Hari Kemerdekaan Republik Indonesia ke-77 tahun bersama sekitar 78 organisasi masyarakat dan paguyuban.

Kegiatan diisi pembentangan bendera merah putih berukuran besar, pengibaran bendera berjumlah 77 lembar oleh masing-masing organisasi masyarakat dan paguyuban, adapula kegiatan sosial berupa penanaman pohon hingga deklarasi bersama menyatukan persepsi atas perpindahan Ibu Kota Negara.

Ketua Panitia Amin, M Santoso mengatakan acara bertujuan selain menyatukan persepsi juga menumbuhkan kekompakan dan harmonisasi antar sesame dalam menghadapi Ibu Kota Negara yang bakal pindah ke sebagian wilayah Kabupaten Penajam Paser Utara.

“Hari ulang tahun ke-77 kita ingin mempersatukan persepsi ormas dan paguyuban di Kabupaten Penajam Paser Utara biar harmonis tetap kompak dalam menghadapi IKN ini,” kata Ketua Panitia, Rabu (18/08).

Dari kegiatan ini diharapkan menjadi ajang silaturahmi antara organisasi masyarakat dengan paguyuban yang ada. Sehingga sangat diinginkan untuk bisa menjadi agenda tahunan dengan berbagai kegiatan yang lebih meriah.

“Harapan kami semoga agenda ini menjadi agenda tahunan. Mungkin lebih meriah dengan bendera 500-700 meter,” ucapnya.

Menanggapi kegiatan pada hari ini, Ketua Ikatan Paguyuban Tanah Jawi (Ikapakarti) Kabupaten Penajam Paser Utara, Suyanto mengaku kegiatan ini baik untuk dilaksanakan setiap tahun. Selain memiliki manfaat untuk menjadi tempat silaturahmi dan sosialisasi juga mengurangi potensi buruk diantaranya.

“Sangat bagus sekali kalau bisa diagendakan setiap tahunlah. Karena ini ajang silaturahmi dan sosialisasi antar ormas dan paguyuban sangat bernilai positif, dimana kita bisa saling mengenal untuk menghindari potensi gesekan,” tutur Suyanto.

Suyanto pun berharap dengan adanya ajang seperti ini bisa memberikan kesepakatan dan kesepahaman akan terwujudnya Ibu Kota Negara di Kecamatan Sepaku, Kabupaten Penajam Paser Utara.

“Harapan kami jangan sampai ada beberapa organisasi yang melenceng sehingga dengan pertemuan ini menciptakn kekompakan untuk mewujudkan IKN,” jelasnya.

Namun turut juga diharapkan pemerintah daerah maupun pusat memberikan kesempatan untuk organisasi masyarakat dan paguyuban yang ada untuk berkontribusi dalam perpindahan tersebut.

“Pemerintah daerah dan pusat juga harus memberikan ruang gerak kepada kami karena kami juga punya peran dalam mempersatukan ikn nantinya,” imbuhnya. (log)




Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.