
Paser, helloborneo.com – Warna Film Production menggelar kegiatan nonton bareng film “Oktober” sebuah film pendek inspirasi dari kisah nyata seorang Tenaga Ahli Anggota DPR RI Aldila Rianda Tasa dengan istrinya Siti Halimah.
Film pendek yang berjudul “Oktober” tersebut pernah di sertakan dalam Festifal Film Islami Lampung. Sutradara Film Oktober, Aprial Fakih menyampaikan bahwa film tersebut dikerjakan dalam waktu 10 hari dan karena dalam situasi pandemi Covid19, maka pembuatan alur cerita hanya melalui komunikasi daring.
“Pembuatan film ini terhitung singkat, apa lagi masih dalam situasi Covid19. Jadi kami hanya melakukan komunikasi daring untuk mempersiapkan naskah cerita. Karena yang memiliki cerita hidup berada di Samarinda, sementara kami memproduksi film ini di Tanah Grogot,” ucap Aprial sebelum pemutaran Film Oktober, Selasa (3/11/2020)
Ia menyebutkan bahwa meskipun saat ini dalam situasi pandemi, ia menginginkan generasi muda tetap membuahkan karya.
“Selama masa pandemi ini semua harus waspada, tapi jangan pernah berhenti untuk berusaha menghasilkan suatu karya yang positif dan bermanfaat untuk orang lain,” paparnya.
Aprial menjelaskan bahwa film Oktober ini mengisahkan sebuah kisah nyata pertemuan antara Aldila Rianda Tasa dengan Siti Halimah. Dalam cerita film berdurasi 12 menit tersebut mengisahkan tentang perjalanan cinta tanpa pacaran, kuatnya doa dan sedekah.
Ia berharap kisah dalam film pendek tersebut dapat menginspirasi generasi muda untuk tetap berusaha dan tidak melupakan nilai agama dalam kehidupan.
“Hal terpenting dalam film ini ialah sebuah kekuatan doa dan sedekah, kemudian jodoh yang dipertemukan tanpa sebuah jalinan pacaran. Semoga saja ini hal positif ini bisa menginspirasi pemuda di Kabupaten Paser,” harapnya.
Sementara produser film Oktober Aldila Rianda Tasa mengapresiasi upaya tim Warna Film yang mampu menceritakan perjalanan singkat kisah hidupnya tersebut.
“Film Oktober ini, meskipun singkat namun cukup mewakili perjalanan kisah pertemuan kami. Ini merupakan satu karya yang positif bagi generasi muda, semoga saja warna Film tidak berhenti untuk berkarya,” pungkas Aldila. (/sop/hb)