Dorong Peran Dunia Usaha Dukung Tabalong Jadi KLS Utama 2023

Kepala DP3AP2KAB Kabupaten Tabalong Rusmadi. (Ist)
Kepala DP3AP2KAB Kabupaten Tabalong Rusmadi. (Ist)

Tabalong, helloborneo.com –  Jelang penilaian Kabupaten Layak Anak (KLA) Tahun 2023, Pemerintah Kabupaten Tabalong menggelar rapat gugus tugas KLA di Pendopo Bersinar Pembataan.

Rapat digelar untuk menyamakan persepsi guna mencapai target anugerah KLA kategori utama.

Kegiatan yang diikuti oleh seluruh perwakilan SKPD, camat, kepala desa dan berbagai instansi terkait ini membahas sejumlah strategi terkait persiapan penilaian KLA Tahun 2023, yang akan dilakukan oleh Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak dalam waktu dekati.

Yang mana di Tahun 2023 ini, Pemerintah Kabupaten Tabalong menargetkan predikat KLA tertinggi yaitu KLA utama.

Kepala Dinas Pemberdayaan Perempuan, Perlindungan Anak, Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana Tabalong Rusmadi, mengungkapkan untuk mewujudkan target tersebut pihaknya akan mendorong peran dan dukungan sektor dunia usaha, pasalnya dalam penilaian sebelumnya sektor ini masih dinilai kurang dokumentasi dan ekspose ke masyarakat.

“Insya Allah optimis, karena perhatian dunia usaha yang kemarin agak kurang nilainya itu sudah mulai muncul karena apa Karena informasi seperti itu sudah kami sampaikan kepada mereka.”tuturnya.

Menurutnya, pada Tahun 2022 mereka akan memperbaikinya dalam apa yang diyakini sekali bahwa dunia usaha ini sudah melakukan hal-hal yang sesuai dengan fungsinya yaitu perlindungan terhadap hak anak itu sudah.

“Tapi ekspose ke masyarakat dan sebagainya termasuk terhadap dokumentasi yang ada ini kurang sehingga tidak dapat mendukung data yang akan kita input ke aplikasi kementerian RI,” kata Rusmadi.

Penilaian kabupaten layak anak sendiri meliputi 5 klaster penilaian yang meliputi, pemenuhan hak sipil dan kebebasan anak pemenuhan hak-hak anak atas keluarga, lingkungan dan pengasuhan,  pemenuhan hak anak atas kesehatan dan kesejahteraan pemenuhan hak anak atas pendidikan, pemanfaatan waktu luang dan kegiatan budaya, serta perlindungan khusus anak.

Penilaian anugerah kabupaten layak anak sendiri saat ini telah memasuki tahap penilaian mandiri yang dilakukan mulai tanggal 4 Februari hingga 23 Maret mendatang.

Sekedar diketahui, Kabupaten Tabalong sendiri telah meraih penghargaan kota layak anak kategori Nindya 2 tahun berturut turut dari Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak RI. (ip/log)




Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.